CITAMIANG – Biasanya menjelang tahun ajaran baru, Kantor Pegadaian disesaki orang tua calon siswa untuk menggadaikan barang berharganya demi memenuhi kebutuhan sekolah anaknya. Namun tahun ini, aktivitas transaksi nasabah di Kantor Pegadaian Cabang Sukabumi, masih terlihat sepi. Konon, hal itu dipicu penurunan harga emas yang disebabkan rupiah melemah.
Meskipun demikian sejumlah kantor cabang Pegadaian tetap mengantisipasi adanya lonjakan nasabah. Menurut Manager Operasional Kantor Pegadaian Cabang Sukabumi, Ramdiyah mengatakan memasuki tahun ajaran baru 2013 ini belum ada aktivitas yang signifikan hanya aktifitas biasa saja. “Tidak ada aktivitas transaksi yang signifikan,” ujar Manager Operasional Kantor Pegadaian cabang Sukabumi Ramdiyah kepada Radar Sukabumi, kemarin.
Perempuan berkerudung ini memprediksi aktivitas pegadaian bakal ramai pada seminggu sebelum masuk ajaran baru 2013 dan Jelang Idul Fitri mendatang. Seiring dengan jadwal masuknya sekolah. Untuk itu, pihaknya mengaku siap melayani para nasabah yang akan menggadaikan atau menebus barang-barangnya nanti. “Karena ini sudah semacam agenda rutin tiap tahun, maka kami pun selalu siap menghadapi lonjakan nasabah jelang tahun ajaran baru,” katanya menambahkan.
Dirinya memprediksi kenaikan omset nasabah akan naik 10 sampai 30 persen, itu pun bila harga emas kembali normal. Menurut data yang didapat memang harga emas di pasaran mengalami penurunan secara signifikan tiap bulanya, tercatat penurunan tersebut dari awal Januari samapai sekarang dari harga emas Rp500 ribu/gram hingga mengalami penurunan hingga Rp430 ribu/gram. dengan penurunan tersebut memang menjadi salah satu faktor berkurangnya nasabah. “Penurunan harga emas salah satu faktor menurunya nasabah,” jelasnya.