17.37
0
SUKABUMI - Menjelang hari Raya Idul Adha 1434 Hijriyah, Dinas Peternakan (Disnak) Kabupaten Sukabumi akan mengerahkan delapan dokter hewan untuk memeriksa kesehatan hewan kurban. Semuanya akan disebar ke sejumlah peternakan sapi dan lapak-lapak penjuanal hewan kurban yang ada pinggir jalan.

Langkah ini untuk mencegah penyebaran hewan yang mengidap penyakit hewan terutama anthrax. "Pemantauan akan dilakukan di sejumlah lapak yang ada di pinggiran jalan," ujar Kepala Disnak Kabupaten Sukabumi, Abdul Kodir, kemarin. Disnak juga akan melakukan koordinasi dengan para peternak sapi untuk memeriksa kelayakan hewan kurban. Sehingga, hewan kurban khususnya sapi yang dijual di lapak-lapak terjamin kesehatannya. Bukan itu saja, pasca idul adha pun pihaknya akan menerjunkan anggotanya untuk terjun ke masjid-masjid atau tempat pemotongan hewan kurban.

"Kalau untuk di masjid atau tempat penyembelihan hewan kurban, diharapkan dokter hewan atau instansi terkait yang berdekatan untuk memeriksa kelayakan hewan kurbannya," tambahnya.

Disnak akan mengerahkan sebanyak delapan orang dokter hewan untuk memeriksa kesehatan hewan kurban dengan dibantu beberapa staf Disnak Kabupaten Sukabumi. Semuanya akan disebar ke sejumlah peternakan sapi dan lapak-lapak pinggir jalan.

"Untuk berapa jumlah kebutuhan hewan kurban tahun ini, kami belum bisa memastikan, sebab kami sedang berkordinasi perusahaan pendistribusi hewan kurban," terangnya.